Bandung - Persib Bandung menghadapi situasi yang kurang ideal jelang duel penting melawan Selangor FC pada lanjutan Grup G AFC Champions League Two 2025 di Stadion MB Petaling Jaya, Malaysia, Kamis (6/11/2025) pukul 19.00 WIB.
Tim Maung Bandung kemungkinan besar harus tampil tanpa bek andalan mereka, Federico Barba. Pemain asal Italia itu dikabarkan mengalami kondisi yang kurang baik menjelang pertandingan krusial ini.
Kehilangan Barba tentu jadi pukulan, mengingat pengalamannya sangat penting dalam menjaga lini belakang Persib yang selama ini tampil cukup solid baik di kompetisi domestik maupun di pentas Asia.
Meski begitu, Persib tetap datang ke Malaysia dengan rasa percaya diri tinggi dan semangat meraih kemenangan untuk semakin mendekatkan diri ke babak berikutnya.
Barba Diragukan Tampil
Pelatih Persib, Bojan Hodak, membenarkan bahwa kondisi Barba belum sepenuhnya pulih. Ia mengungkap bahwa sang bek tengah sedang mengalami demam dan situasinya belum memungkinkan untuk dipaksakan tampil.
“Saya rasa semua pemain siap tampil, kecuali Federico Barba yang sedang demam. Selebihnya, semua fit dan sangat antusias menyambut pertandingan ini,” ujar Bojan Hodak ketika ditemui awak media di Malaysia.
Walau terancam kehilangan pemain penting, Hodak menegaskan dirinya memiliki banyak opsi untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Barba. Menurutnya, komposisi skuad saat ini cukup ideal untuk tetap kompetitif.
“Ini pekerjaan yang mudah bagi saya, tinggal memilih sebelas pemain pertama untuk menghadapi Selangor nanti,” ucap pelatih asal Kroasia tersebut dengan nada yakin.
Waspadai Kebangkitan Selangor FC
Bojan menyadari pertandingan nanti tidak akan berjalan mudah. Selangor FC yang didukung suporter sendiri pasti tampil habis-habisan untuk memperbaiki posisi mereka di klasemen grup.
“Selangor baru merekrut beberapa pemain baru untuk memperbaiki performa mereka musim ini. Di liga domestik dan di Liga Champions, mereka sedang berjuang, tapi itu justru membuat mereka berbahaya,” terangnya.
Menurutnya, Selangor mungkin saja mengalihkan fokus ke kompetisi lain, tetapi bukan berarti mereka akan tampil setengah hati melawan Persib.
“Mereka pasti ingin menang di kandang sendiri. Tapi kami juga punya motivasi besar. Dengan tujuh poin, kami tidak dalam tekanan. Jika besok bisa meraih tiga poin, kami hampir memastikan tiket ke babak berikutnya,” ucap Bojan.
Fokus Tanpa Beban, Target Tetap Menang
Bojan menegaskan bahwa klasemen tidak boleh menjadi tekanan bagi skuadnya. Ia meminta para pemain untuk tetap tampil lepas dan fokus pada performa terbaik.
“Masih ada tiga laga tersisa, dan kami tidak merasa tertekan. Kami hanya ingin bermain lepas dan memberikan yang terbaik,” katanya.
Selain itu, ia memuji perkembangan Selangor FC setelah ditangani pelatih asal Prancis, Christophe Gamel.
“Setelah kedatangan pelatih baru, Selangor terlihat lebih baik dan lebih kompak. Ini akan menjadi pertandingan yang menarik,” ujar Hodak.
Pengalaman Main di Malaysia Jadi Keuntungan
Beberapa pemain Persib seperti Saddil Ramdani, Luciano Guaycochea, dan Achmad Jufriyanto memiliki pengalaman bermain di Malaysia. Menurut Bojan, faktor itu menjadi nilai tambah tersendiri.
“Ya, beberapa pemain kami pernah bermain di Malaysia. Asisten saya juga pernah di sini. Saya sendiri sudah melatih tiga klub di Malaysia, jadi kami cukup tahu karakter sepak bola di sini. Tentu itu akan membantu,” tandas Bojan.