Kerjasama Bisnis TG:@LIUO9527
Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Berpotensi Kembali Jadi Ancaman Timnas Indonesia, Bintang Muda Timnas Irak Berlatih Keras Jelang R4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Berpotensi Kembali Jadi Ancaman Timnas Indonesia, Bintang Muda Timnas Irak Berlatih Keras Jelang R4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-07-22 15:30:02
Dilihat:5 Pujian
Pelatih Como, Cesc Fabregas bersama Ali Jassim. (X/Como)

Jakarta - Timnas Irak menatap persaingan di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Mereka tergabung di Grup B bersama Arab Saudi sebagai tuan rumah, dan satu lagi Timnas Indonesia.

Timnas Irak melaju ke putaran 4 Kualifikasi setelah finis di peringkat ketiga Grup B putaran ketiga Kualifikasi, dan didampingi Oman untuk sama-sama ke ronde keempat.

Dalam jadwal di putaran keempat Kualifikasi Grup B, Irak lebih dulu bertemu Timnas Indonesia di Stadion King Abdullah Sports City pada tanggal 11 Oktober 2025.

Kemudian mereka akan menghadapi tim tuan rumah Arab Saudi juga di tempat yang sama, tanggal 14 Oktober 2025. Ada kabar terbaru dari satu di antara bintang Timnas Irak, Ali Jassim.

Ali Jassim merupakan kepingan kekuatan Timnas Irak dalam beberapa laga terakhir. Pemain berusia 21 tahun ini menjadi langganan Timnas Irak senior sejak debutnya pada Oktober 2023.

Total ia memainkan 25 laga dan mencetak tiga gol untuk tim Singa Mesopotamia. Jangan salah, Ali Jasim juga sudah go internasional dengan abroad alias bermain di luar negeri.

 


Tingkatkan Kemampuan

Klub Ali Jassim saat ini adalah Como 1907, salah satu kontestan Liga Italia Serie A. Meski klubnya sedang menjalani masa persiapan di pramusim 2025/2026, Ali Jassim terus menempa keampuannya secara terpisah.

Ia berlatih di kampung halamannya Baghdad, dan belum bergabung dengan Como 1907 di Italia.

"Ali Jassim memanfaatkan waktunya di Baghdad dengan melakukan latihan individu tingkat tinggi untuk menjaga kebugarannya. Ia belum bergabung dengan klub Italia-nya, Como, yang telah memulai persiapan untuk musim baru," tulis media Irak, Winwin.

"Akibatnya, ia berada dalam posisi yang sulit karena absennya dari latihan grup dibandingkan dengan rekan-rekan setim profesionalnya di Eropa," lanjut sumber tersebut.  

 


Siaga Penuh

Ali Jassim bertekad untuk membantu negaranya Irak melaju jauh lolos ke putaran final Piala Dunia atau mengulang sukses sejarah 40 tahun silam. Ali Jassim juga punya kenangan manis ketika bertemu Timnas Indonesia.

Ia sudah tiga kali bermain melawan Timnas Indonesia, dua laga di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Asia 2023. Hasilnya, ia mencetak sebiji gol plus dua assist. Artinya ia benar-benar bisa menjadi momok saat berjumpa skuad Garuda nanti.

"Sang pemain berlatih sesuai jadwal intensif yang disusun oleh asisten pelatih Timnas Irak, Rene Meulensteen, yang memantau perkembangan Jassim secara ketat dari segi teknis dan fisik. Ia mengikuti jadwal yang ketat dengan harapan dapat mencapai babak play-off dengan persiapan penuh untuk menghadapi tantangan bersama Lions of Mesopotamia. Ia ingin mewujudkan impiannya dan impian ayahnya untuk kembali membawa negaranya ke Piala Dunia," lanjut pemberitaan Winwin.

 


Masa Depan Tak Menentu

Pemain Timnas Irak, Ali Jassim. (KARIM JAAFAR / AFP)

Sementara perihal karier profesionalnya di Eropa, Ali Jassim sepertinya belum pasti akan tetap dipertahankan Como 1907 atau dilepas. Awalnya ia digaet Como dari klub Irak, Al-Kahrbaa Club pada musim panas tahun lalu.

Bersama Como, Jassim hanya membuat dua caps melawan Hellas Verona dan Torino. Kemudian ia dipinjamkan ke klub Liga Belanda, Almere City di pertengahan musim lalu atau Januari 2025.

Jassim menjadi rekan setim gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye dan memainkan 11 pertandingan plus mencetak satu gol. Kontraknya di Como akan habis pada 2027 mendatang.

"Hampir pasti pemain Irak itu tidak akan masuk dalam rencana Como untuk musim depan. Meskipun demikian, ia sangat ingin bergabung dengan tim Italia dan memulai persiapan untuk musim baru bersama mereka, dengan berpartisipasi dalam pertandingan persahabatan. Diharapkan hal ini akan segera terwujud, tetapi di saat yang sama, ia tidak ingin masalah ini mengancam impiannya untuk lolos ke Piala Dunia selagi ia sudah sepenuhnya siap."

"Pemain Irak tersebut saat ini sedang mengevaluasi tawaran yang diajukan oleh agennya, dan belum membuat keputusan apapun. Ia saat ini sedang berkomunikasi dengan manajemen klub Como untuk mencari solusi atas situasinya, terutama karena ia mungkin akan memutuskan masa depannya pada akhir bulan ini," pungkas pemberitaan Winwin.

Sumber: Winwin

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}